Tajuddin, Preman Insaf Naik Haji
Dream – Berwajah sangar. Kulit legam. Di sekujur lengan tergores rajah jaring laba-laba dan motif tribal. Di kanan, juga kiri. Jadi pertanda kehidupan keras.
Dialah Tajuddin. Jumat 3 Agustus 2018, dia tiba di Jeddah, Arab Saudi. Dia baru saja mendarat di Bandara King Abdulaziz setelah penerbangan panjang bersama jemaah kloter 20 Embarkasi Makassar.
Penerbangan memang berjam-jam. Tapi tubuh Tajuddin masih terlihat bugar. Di bandara itu pula dia sibuk membagikan air kemasan kepada jemaah renta.
Tajudin adalah mantan preman. Bertahun-tahun tenggelam di dunia kelam, dia kemudian tobat. Tato itu menjadi sisa-sisa kegarangan masa lalunya.
“Waktu bikinnya saya belum kepikiran bakal ke sini,” kata Tajuddin.
Preman Ditakuti
Di kampung halaman, pria asal Kendari ini sangat kondang. “Boleh dibilang saya dulu memang preman,” kata dia.
Kisah pertobatan itu bermula 20 tahun silam. Setelah pensiun dari kehidupan jalanan, dia menjuual ikan hingga kini. Hasilnya pun lumayan. Bisa ditabung untuk naik haji.
Ini bukan kali pertama Tajuddin naik haji. Delapan tahun silam, dia sudah menunaikan rukun Islam ke lima ini. Dan tahun ini, dia berangkat haji lagi bersama istri dan kerabatnya.
“Saya ingin lebih baik ibadahnya kali ini,” tutur dia.
Saya Niat Berubah
Teman serombongan, Jumrin, membenarkan masa lalu kelam Tajuddin. Menurut dia, pria ini dulunya memang ditakuti. “Iya, memang terkenal satu kampung orangnya,” kata Jumrin.
Namun ketakutan masyarakat itu kini berubah menjadi rasa hormat dengan perubahan Tajuddin. Siang itu, kain ihram tak dia gunakan menutup tatonya.
“Orang sudah tahu saya siapa. Yang penting sekarang niat saya,” kata dia.
Laporan jurnalis Dream, Maulana Kautsar, dari Tanah Suci
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Keutamaan Membaca Tahlil dan Yasin pada Malam Jumat untuk Orang Meninggal
Baca SelengkapnyaSelain kuota haji yang semakin banyak, terdapat peningkatan layanan haji lainnya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Di balik kewajiban tersebut, terdapat berbagai tujuan yang menjadikan puasa Ramadhan sebagai ibadah yang luar biasa bagi umat Islam.
Baca SelengkapnyaKemenag Perpanjang Masa Pelunasan Bipih Tahap 1 Hingga 23 Februari 2024
Baca SelengkapnyaRata-rata lamanya durasi puasa antara 12-13 jam. Namun, ada negara yang bahkan berpuasa sampai 20 jam.
Baca SelengkapnyaCoki Pardede ungkap hubungannya dengan Habib Jafar yang dikabarkan renggang.
Baca SelengkapnyaArab Saudi saat ini sedang membuat persiapan untuk menggunakan taksi terbang sebagai moda transportasi baru selama musim haji.
Baca SelengkapnyaKeluarga ungkap pesan Habib Hasan sebelum meninggal dunia.
Baca Selengkapnya