Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Update Haji 2022: 17.612 Jemaah Sudah Tiba di Madinah

Update Haji 2022: 17.612 Jemaah Sudah Tiba di Madinah © MEN

Dream - Kementerian Agama melaporkan sebanyak 17.612 jemaah haji telah sampai di Madinah, Arab Saudi. Jumlah tersebut merujuk pada hari kelima pemberangkatan pada musim haji 1443 H/2022 M.

Hingga Sabtu, 11 Juni 2022, telah kembali diberangkatkan delapan kelompok terbang (Kloter) dari lima embarkasi. Total sebanyak 3.259 jemaah diberangkatkan dengan porsi terbanyak berasal dari asrama Pondok Gede, Jakarta.

Juru bicara Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Pusat, Akhmad Fauzin menjelaskan semua jemaah haji Indonesia yang berangkat pada gelombang pertama mendarat di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah.

"Mereka akan tinggal di Kota Nabi, antara 8-9 hari dengan memperhitungkan kecukupan waktu untuk Salat Arbain atau shalat fardhu 40 waktu," ujar Fauzin.

"Setelah menjalani berbagai rangkaian ibadah dan ziarah di Madinah, jemaah selanjutnya diberangkatkan menuju Makkah untuk melaksanakan umrah wajib dan berbagai ibadah lainnya sampai dengan selesainya seluruh rangkaian pelaksanaan ibadah haji," tandas Akhmad Fauzin.

Berikut ini data jemaah yang berangkat haji yang berangkat pada Sabtu, 11 Juni 2022:

1. JKG sebanyak 3 kloter dengan jumlah jemaah dan petugas 1.196 orang;

2. JKS sebanyak 1 kloter dengan jumlah jemaah dan petugas 410 orang;

3. MES sebanyak 1 kloter dengan jumlah jemaah dan petugas 393 orang;

4. SOC sebanyak 1 kloter dengan jumlah jemaah dan petugas 360 orang; dan

5. SUB sebanyak 2 kloter dengan jumlah jemaah dan petugas 900 orang.

Sumber: Kemenag.go.id

 

Berisi Informasi Penting, Jemaah Haji Indonesia Diminta Selalu Pakai Gelang Identitas

Dream - Kementerian Agama (Kemenag) membekali jemaah dan petugas haji Indonesia dengan gelang besi berisi identitas sebelum terbang dari Tanah Air. Gelang tersebut menjadi ciri khas jemaah atau petugas haji Indonesia.

Pada gelang tersebut terdapat sejumlah data identitas para pemakainya. Oleh sebab itu, sangat disarankan terus dipakai.

" Kami mengimbau kepada seluruh jemaah agar memakai gelang identitas tersebut sejak diterima sampai kembali ke rumah domisili masing-masing di Tanah Air. Jangan hanya disimpan karena takut hilang,” kata Juru Bicara Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH), Akhmad Fauzin, saat memberikan keterangan pers di Asrama Haji Pondok Gede, Jumat 10 Juni 2022.

Dia meminta jemaah tidak menyimpan gelang tersebut hanya karena takut hilang. Justru penggunaan gelang membantu petugas mengidentifikasi jemaah yang mungkin bisa terpisah dari rombongan atau lupa arah pulang ke pemondokan.

"Tidak diperbolehkan saling bertukar gelang identitas," sambungnya.

Fauzin mengatakan, gelang identitas itu memuat sejumlah informasi penting terkait jemaah. Ada enam kolom dalam gelang tersebut.

Kolom pertama, berisi keterangan asal embarkasi dan tahun keberangkatan. Misal, JKS 1443H, yang artinya jemaah asal Embarkasi Jakarta – Bekasi yang berangkat pada tahun 1443 H.

Gelang jemaah haji

Kolom kedua berisi nomor kloter. Misal, tertulis "kloter 12". Kolom ketiga, memuat keterangan nomor paspor jemaah. Kolom keempat, tulisan Jemaah Haji Indonesia dalam Bahasa Arab al hajjul Indonesiyyi.

Kolom kelima berisi nama jemaah/petugas sesuai nama di buku paspor. Misal, Fulan bin Fulan. Adapun kolom terakhir berisi Bendera Indonesia (Merah Putih) sekaligus sebagai penanda jemaah atau petugas asal Indonesia.

"Gelang tersebut terbukti sangat memudahkan berbagai pihak untuk mengidentifikasi jemaah ketika terpisah, lupa arah jalan ke pemondokan, dan lain-lain," tuturnya.

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jemaah Indonesia Tak Lagi Ditempatkan di Mina Jadid saat Puncak Haji 2024
Jemaah Indonesia Tak Lagi Ditempatkan di Mina Jadid saat Puncak Haji 2024

Pemerintah telah menemukan lokasi pengganti yaitu di sekitar tenda jemaah haji Asia Tenggara.

Baca Selengkapnya
Jemaah Haji Gelombang I Berangkat Mulai 12 Mei 2024, Ini Jadwal Lengkapnya
Jemaah Haji Gelombang I Berangkat Mulai 12 Mei 2024, Ini Jadwal Lengkapnya

Akan ada dua gelombang keberangkatan jemaah menuju Tanah Suci

Baca Selengkapnya
Tahun Ini Indonesia Berangkatkan 241 Ribu Jemaah Haji
Tahun Ini Indonesia Berangkatkan 241 Ribu Jemaah Haji

Selain kuota haji yang semakin banyak, terdapat peningkatan layanan haji lainnya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jadwal Lengkap Perjalanan Haji 1445 H, Kloter Pertama Berangkat 12 Mei 2024
Jadwal Lengkap Perjalanan Haji 1445 H, Kloter Pertama Berangkat 12 Mei 2024

Jadwal Perjalanan Haji 2024, Kloter Pertama Berangkat 12 Mei 2024

Baca Selengkapnya
45 Ribu Jemaah Lansia Akan Berangkat Haji di Tahun 2024
45 Ribu Jemaah Lansia Akan Berangkat Haji di Tahun 2024

Dari total 241 ribu jemaah haji Indonesia, 45 ribu jemaah lanjut usia (lansia) yang akan berangkat ke tanah suci tahun ini.

Baca Selengkapnya
Catat, Pelunasan Biaya Haji Dibuka Mulai 9 Januari 2024
Catat, Pelunasan Biaya Haji Dibuka Mulai 9 Januari 2024

Menteri Agama telah mengumumkan bahwa proses pembayaran untuk pendaftaran haji segera akan dibuka pada awal tahun 2024.

Baca Selengkapnya
Jemaah Indonesia Wajib Tahu, Arab Saudi Terapkan 5 Aturan Baru di Masjidil Haram, Apa Saja?
Jemaah Indonesia Wajib Tahu, Arab Saudi Terapkan 5 Aturan Baru di Masjidil Haram, Apa Saja?

Aturan baru itu ditetapkan untuk memastikan keamanan dan kenyamanan jemaah saat melakukan tawaf dan Sa'i

Baca Selengkapnya
Doa agar Bisa Naik Haji Bersama Keluarga dengan Segera, Amalkan Setiap Hari agar Cepat Diijabah Allah SWT
Doa agar Bisa Naik Haji Bersama Keluarga dengan Segera, Amalkan Setiap Hari agar Cepat Diijabah Allah SWT

Naik haji bersama keluarga adalah impian setiap umat Islam.

Baca Selengkapnya
Indonesia Dapat 20 Ribu Tambahan Kuota Haji 2024, Ini Pembagiannya
Indonesia Dapat 20 Ribu Tambahan Kuota Haji 2024, Ini Pembagiannya

Yaqut menyebutkan, jemaah reguler dan khusus masing-masing akan mendapatkan tambahan kuota 10.000.

Baca Selengkapnya