Dream - Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) 2018 daerah kerja (daker) Madinah dan Bandara mulai memasuki Kantor Urusan Haji Indonesia di Al Masani, Madinah, Arab Saudi. Pada Minggu malam, 15 Juli 2018, para petugas PPIH akan ditempatkan di lima sektor yang telah ditetapkan.

PPIH tiba di KUH pukul 18.57 waktu Saudi. Mereka terdiri dari 192 petugas Kementerian Agama dan 122 petugas Kementerian Kesehatan.

Usai dibagi ke masing-masing sektor, para petugas PPIH segera mempersiapkan kelengkapan penyambutan kedatangan jemaah haji gelombang pertama pada 18 Juli 2018 nanti. Selain itu, tim sektor juga akan memetakan dan mempersiapkan pos-pos operasional.

"Karena itulah diperlukan kedisiplinan petugas, sehingga pada saatnya jemaah datang nanti, Insya Allah kita sudah siap, tidak ada lagi kendala untuk melayani, melindungi dan membimbing jemaah," ujar Pelaksana Perlindungan Jemaah (Linjam) Sektor Satu Madinah, Wildan Itsnaini.

Di Madinah, terdapat lima sektor pelayanan yang berlokasi di Markaziyah, Syimaliah, Gharbiah, Janubiah.

Sementara itu, untuk tim Daker Bandara, ada sejumlah hal yang perlu disiapkan para petugas setibanya di Tanah Suci. Di antaranya, melakukan koordinasi dengan pemangku kepentingan di Bandara Madinah.

"Para petugas juga menyiapkan seremonial penyambutan jemaah haji kloter pertama di Madinah," kata Kepala Seksi Media Center Haji Daker Bandara, Abdul Basir.

Sebelum kedatangan Tim PPIH, petugas pendahulu atau tim advance telah tiba si Tanah Suci. Kedatangan para pimpinan sektor dan fasilitas jemaah haji itu untuk menyiapkan ruang kerja daker, ruang penerimaan, dan pelayanan jemaah.