Jangan Lengah! Jemaah Haji Harus Waspada Copet di Tanah Suci
Dream - Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH), Ahmad Dumyati, mengimbau jemaah haji Indonesia mewaspada terhadap tindak kejahatan selama berada di Mekah. Terutama kejahatan pencopetan.
Dumyati mengatakan, seorang WNI asal Banjarmasin, yang bermukim di Madinah, Abdul Rachman, melaporkan peristiwa yang dialami jemaah haji Indonesia melalui call center haji.
"Dia melaporkan dua jemaah haji kita tasnya dirampas di Madinah," ujar Dumyati, di Kiswah Tower, Mekah Kamis, 26 Juli 2018.
Menurut Dumyati, salah satu korbannya adalah seorang perempuan paruh baya. Peristiwa itu saat ini sedang dikoordinasikan dengan pihak keamanan Masjid Nabawi.
"Ada seorang ibu-ibu yang diambil hp-nya. Uangnya, saat itu aman," kata dia.
Dumyati meminta jemaah haji segera melapor jika mengalami kejadian tidak menyenangka. Laporan bisa disampaikan baik melalui call center haji maupun petugas haji dan perlindungan jemaah.
"Kalau pengaduan banyak ke panitia urusan haji, langsung diurus. Jemaah haji catat nomor call center, penting," ucap dia.
Berdasarkan data yang diterima Dumyati, ada sebanyak 100 pengaduan yang terjadi di Madinah.
"Sejauh ini pengaduan yang masuk sekitar 100-an. Kasus banyak kesasar," ujar dia.
Sebelumnya, Dumyati meminta jemaah melaporkan peristiwa kejahatan di Tanah Suci. Jemaah haji dapat menghubungi nomor khusus WhatsApp Center dan Call Center PPIH Arab Saudi yakni di nomor WA 50350017, atau call center 920013210.
Laporan jurnalis Dream, Maulana Kautsar, dari Tanah Suci
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Akan ada dua gelombang keberangkatan jemaah menuju Tanah Suci
Baca SelengkapnyaBagi jemaah yang mengalami catat karena kecelakaan akan menerima asuransi 2,6 persen hingga 100 persen BIPIH.
Baca SelengkapnyaBanyak calon jemaah haji lansia, Menko PMK rencanakan haji dibatasi satu kali mempersingkat antrean.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pihak berwenang belum memberikan waktu dan tanggal pasti kapan pemeliharaan selesai.
Baca SelengkapnyaMUI: Haram Hukumnya Memberi dan Menerima ‘Serangan Fajar’
Baca SelengkapnyaDetikt-detik seorang jemaah masjid tiba-tiba meninggalkan dunia saat sedang berzikir usai melaksanakan ibadah sholat Subuh.
Baca SelengkapnyaAturan baru itu ditetapkan untuk memastikan keamanan dan kenyamanan jemaah saat melakukan tawaf dan Sa'i
Baca SelengkapnyaSambil menangis pria ini akhirnya bisa wujudkan janjinya bawa ibunya ke tanah suci
Baca Selengkapnya"Barangsiapa yang menunjukkan kebaikan, maka ia mendapatkan pahala sepadan dengan orang yang melakukannya." (HR. Abu Dawud)
Baca Selengkapnya