Nurkhalis (peci putih) ini tiba, didampingi istri, Siti Maftuhah, dan anak semata wayangnya Tgk Ali Mamuti mendaftar haji (Foto: aceh.kemenag.go.id)
Dream - Menjalankan ibadah haji tentunya menjadi cita-cita semua umat muslim. Namun keinginan itu kadang hanya menjadi angan lantaran terkendala biaya dan antrean panjang.
Meski begitu, kendala itu tampaknya tidak menyurutkan niat sepasang suami istri penjual siomay asal Aceh ini untuk mendaftar haji. Dengan sabar pasangan ini mengumpul receh demi receh hasil berjualan agar bisa berangkat haji.
Mereka adalah Nurkhalis dan Siti Maftuhah, pasangan penjual siomay asal Kampung Akoja, Kecamatan Alue Ie Mirah, Aceh Timur.
Nurkhalis dan istrinya datang ke kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Timur dengan membawa ribuan uang logam dan uang kertas pecahan seribu dan dua ribuan untuk mendaftar haji.
Uang recehan itu ia kumpulkan dari berjualan siomay dengan sang istri.
" Saya sudah nabung untuk berhaji sejak 24 Agustus 2020. Uang receh itu dikumpulkan dari hasil penjualan siomay, rata-rata pecahan Rp1.000," katanya.
12 Tahun Menabung, Tukang Sapu Jalanan Pergi Haji Pekan Ini
Kisah Tobat Anak Punk, Dulu Tak Pernah Sholat Setelah Insaf Naik Haji
Kisah Kakek Tukang Becak Ajak Istri Naik Haji: Ada Panggilan Gusti Allah
Tangis Wartini Pecah Saat Pertama Kali Lihat Kabah
Pemberangkatan Kloter I Haji 2022 Hari Ini, Dirjen PHU: `Saya Lebih Baik Keras di Sini`
Layanan Kursi Roda Bantu Jemaah Haji di Masjidil Haram, Segini Tarif Sewanya
Laporan Terbaru Haji 2022, 57.100 Jemaah Sudah Berangkat ke Tanah Suci
2.022 Jemaah Haji Aceh Dapat Rejeki Nomplok di Mekah! Terima Wakaf Baitul Asyi Rp6 Juta
Cerita Jauharoh Said, Jemaah Haji Asal Mojokerto yang Sudah Ratusan Kali ke Tanah Suci
Tak Cukup Waktu untuk Pengurusan, Kemenag Tolak Tambahan 10 Ribu Kuota Haji 2022