Jemaah haji Indonesia (MCH)
Dream - Sejumlah koper milik jemaah haji Indonesia harus dibongkar oleh petugas maskapai karena berisi air zamzam dan kelebihan beban. Tapi, sebenarnya ada solusi agar koper para jemaah yang berisi air zamzam itu tidak dibongkar dan sampai di Tanah Air.
Kepala Daerah Kerja (Daker) Mekah, Endang Jumali, mempersilakan jemaah memanfaatkan jasa kargo, baik melalui jalur udara maupun laut untuk pengiriman barang lebih. Cara ini merupakan alternatif bagi jemaah yang ingin membawa banyak oleh-oleh dari Tanah Suci.
“ Setidaknya dari sepekan sebelum keberangkatan barang-barang sudah dikirim. Jadi ketika jemaah sampai ke kampung halaman, barang kiriman juga sudah sampai,” kata Endang, dikutip dari laman haji.kemenag.go.id, Rabu 29 Agustus 2018.
Kargo, sambung Endang, akan menerima jasa pengiriman benda padat maupun cair, seperti pakaian, makanan, air zamzam, dan barang pecah-belah. Air zamzam merupakan bawaan kesukaan jemaah haji.
Sejak awal pemeriksaan koper sebelum dikirim ke bandara untuk dimasukkan bagasi, jemaah banyak yang nekat membawa muatan berlebih, seperti air zamzam. Ada juga barang yang melebihi muatan lainnya, seperti pakaian, makanan, dan berbagai aksesoris pakaian.
Tak Jadi Berhaji Karena Corona, Arif Sumbangkan Tabungan ke Fakir Miskin
Pertama Kalinya, Polwan Saudi Tergabung dalam Petugas Keamanan Haji
Kesan Mereka yang Bisa Berhaji di Tengah Pandemi Corona
Otoritas Haji Bersiap Sambut Jemaah di Padang Arafah
Pemandangan Thawaf di Masjidil Haram di Tengah Pandemi