Tangis Jemaah Haji Tertua Indonesia Saat Berdoa di Raudhah

Dream - Sebanyak 69 jemaah haji Indonesia yang berusia di atas 95 tahun telah tiba di Tanah Suci. Proses ibadah para jemaah lansia ini akan menjadi perhatian khusus petugas haji.

"Kurang lebih 63 persen calon haji tahun ini adalah lansia, kami akan berikan perhatian khusus," kata Kepala Daerah Kerja (Kadaker) PPIH 2019 Mekah, Subhan Cholid, dikutip dari Liputan6.com.

Jemaah haji tertua, yaitu Iskandar Ilham Sajadi, lahir di Ponorogo, 4 September 1911. Pria berusia 107 tahun itu tergabung di kloter UPG 16 Kabupaten Merauke, Papua.

Selain Iskandar, jemaah haji yang berusia lebih dari 100 tahun ada lima orang yakni Kartium Taip Kardi (103) dari Kabupaten Lombok Timur NTB, Siti Hati Monalam (102) dari Bangkalan, Madura, Tiwa Sajarin Ahmad (102) dari Pamekasan, Madura, dan Mohammad Animuddin Salim (100) dari Sampang, Madura.

Tiwa Sajarin Ahmad yang tergabung dalam Kloter SUB-11 misalnya merupakan salah satu calon haji tertua yang telah tiba di Mekah.

Dia mengatakan, sebelumnya telah menjalankan ibadah di Madinah dan mengaku tak mengalami kendala kesehatan apapun selama menjalankan rangkaian ibadahnya.

“Saya bahagia sekali, waktu di Raudhah saya berdoa sampai menangis,” kata Nenek Tiwa saat ditemui Tim Media Center Haji.

Berdasarkan data Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Kementerian Agama (Kemenag), Minggu 21 Juli 2019, pukul 08.05 Waktu Arab Saudi, jumlah jemaah haji Indonesia di Arab Saudi sudah mencapai 100.870 orang, dari 249 kelompok terbang (kloter). Dengan petugas pendamping 1.245 orang.

Total jemaah haji yang meninggal yaitu 11 orang.

Sumber: Liputan6.com/Nurmayanti